Dalam bahasa Indonesia, kata “amal” berarti perbuatan baik atau buruk. Kata saleh secara bahasa artinya “baik”. Dengan demikian amal saleh secara bahasa artinya “perbuatan baik”. Secara istilah amal saleh adalah segala perbuatan yang sesuai dengan dalil akal (rasional), Al-Qur’an, dan sunnah Nabi Muhammad SAW.
Firman Allah SWT tentang amal saleh: “Barangsiapa mengerjakan kebajikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan Kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan akan Kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan.” (QS.An-Nahl, 16:97)
JENIS-JENIS AMAL SALEH
Dari sisi Perbuatan
- Amal Jariah adalah perbuatan kebajikan yang dilakukan secara sukarela dengan mengharap ridha Allah SWT. dan mendatangkan balasan kebajikan (pahala) bagi orang yang melakukannya, meskipun ia telah meninggal.
- Amal Ibadah adalah pekerjaan yang dilakukan sesuai dengan ketentuan-ketentuan hukum islam dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Dari segi subjek pelakunya
- Amal Batiniah adalah amal yang dilakukan oleh hati (al-qalb). Amal batiniah meliputi perbuatan yang baik dan perbuatan yang buruk. Beberapa contoh di antara amal batiniah yang termasuk amal baik ialah sebagai berikut.
- Beriman adalah menyakini dengan sepenuh hati keesaan Allah SWT., adanya para malaikat, para rasul, kitab-kitab Allah SWT., dan beriman kepada Hari Akhirat, serta menyakini adanya Qada dan Qadar Allah SWT.
- Bersabar merupakan kekuatan dan ketenangan hati dalam menghadapi segala cobaan dari Allah SWT.
- Berniat
- Tawakal yaitu menyerahkan segala usaha yang telah dilakukan kepada Allah SWT. dan dengan senang hati menerima semua ketetapan Allah SWT.
- Ikhlas yaitu menyucikan, menyatukan, dan menyerahkan hati sepenuhnya kepada Allah SWT. atas segala amalan yang dikerjakan dan merupakan suatu amalan hati yang sangat penting.
- Berani, tegar, dan berpendirian
- Amal Lahiriah adalah perbuatan yang dilakukan dengan anggota badan dan dapat diketahui melalui pengelihatan atau pendengaran. Amal lahiriah dibagi dua macam, yaitu sebagai berikut.
- Amal lahiriah melalui ucapan
- Contohnya: Menasihati dalam hal kebajikan dan mencegah, Berbicara dengan pembicaraan yang baik, Membaca Al-Qur’an.
- Amal lahiriah dengan anggota badan
- Contohnya: Menolong orang dalam melakukan kebajikan, melakukan jual beli sesuai dengan tuntunan Allah SWT. dan Rasul-Nya, Menjenguk orang sakit, dan Mengiringi jenazah ke kuburan.
by Facebook Comment untuk Anda!
Artikel Terkait
0 komentar:
Posting Komentar
Terima Kasih sudah berkunjung di Zona Artikel.
Kapan2 mampir lagi ya ! (: